Touring menggunakan motor kesayangan emang seru, apa lagi kalau selama di perjalanan disuguhkan dengan pemandangan yang memanjakan mata. Pastinya bisa jadi healing buat lo yang penat dengan padatnya rutinitas sehari-hari.
Tapi… gimana kalau ternyata lo belum pernah melakukan perjalanan jauh seorang diri maupun bareng komunitas? Pertama yang harus diakui adalah lo orang yang berani dan menyukai tantangan. Sebenarnya prinsip berkendara ke mana pun sama aja, pastikan kondisi fisik dan motor lo baik, serta menerapkan safety riding dengan benar. Namun, karena touring identik berkendara ke suatu tempat yang nggak bisa kita prediksi wilayah dan kondisi jalannya, ada beberapa hal yang perlu lo persiapkan biar berkendara tetap aman, terutama buat lo yang pengen touring menggunakan motor matic.
Selama ini mungkin banyak orang yang beranggapan kalau motor matic dikenal sebagai kendaraan untuk jarak dekat. Padahal, pada dasarnya semua jenis motor bisa digunakan untuk menempuh perjalanan jarak jauh, termasuk motor matic. Namun, lo tetap harus memperhatikan kondisi motor matic sebelum diajak mengaspal jarak jauh.
Sebagai panduan, berikut adalah beberapa komponen motor matic yang perlu diperhatikan sebelum touring menggunakan motor matic:
1. Ban motor
Sebelum touring, cek kondisi dan tekanan ban motor matic lo, Brads. Kalau usia ban udah lebih dari 5 tahun, sebaiknya segera diganti. Kemudian sebaiknya tekanan ban sesuai dengan yang disarankan oleh produsen motor, yaitu sekitar 30-35 Psi biar bisa dikemudikan dan dikendalikan dengan normal.
2. Aki
Kondisi aki yang masih bagus bisa memudahkan kita saat menyalakan motor. Jika kondisi aki soak dan perlu diganti, perhatikan tipe aki yang bakalan digunakan. Untuk tipe aki basah, cek dulu level permukaan air aki. Kalau permukaan air akinya kurang, tambah air akinya sampai penuh sesuai dengan yang udah ditentukan.
3. Suspensi motor
Cara memeriksa suspensi atau shockbreaker yang paling gampang adalah dengan membawa motor matic lo melewati jalanan yang rusak. Di sini lo bisa ngerasain sendiri nyaman atau enggaknya motor saat dikendarai. Cek juga apakah ada kebocoran oli atau enggak. Kalau ada, sebaiknya jangan dibiarin karena bisa berdampak pada kenyamanan dalam berkendara.
4. Cek Belt CVT
Biar touring dengan motor matic kesayangan jadi makin aman dan menyenangkan, pastiin kondisi belt CVT (Continous Variable Transmission) dalam keadaan baik. Pemeriksaan CVT ini juga perlu diutamakan, mengingat fungsinya yang cukup vital sebagai penghubung gerakan mesin dengan roda belakang. Umumnya, CVT perlu diganti kalau pemakaian udah mencapai 20.000-25.000 km. Buat angka pastinya sendiri, lo bisa cek acuan yang ada di buku service manual, ya.
5. Perlengkapan pendukung
Selain empat poin di atas, lo juga perlu mempersiapkan perlengkapan yang bisa mendukung perjalanan touring, seperti jas hujan, kotak P3K termasuk obat-obatan pribadi buat mengantisipasi kalau terjadi hujan atau tiba-tiba masuk angin saat perjalanan.
Itu dia 5 poin yang perlu lo siapkan sebelum touring, Brads. Biar perjalanan makin aman dan menyenangkan, jangan ragu buat mengganti suku cadang atau komponen yang kondisinya udah kurang prima. Bagaimana pun, keselamatan berkendara itu tetap nomor 1, apalagi ini adalah touring pertama lo. Yuk, ciptakan pengalaman berkesan selama touring dengan motor matic kesayangan.
Buat lo yang mau touring bareng-bareng anak komunitas, Yuk, gabung ke Suryanation Motorland dengan join grup Facebook Suryanation Motorland Riders di sini! Dapetin juga banyak informasi menarik seputar motor dan acara-acara seru di dalamnya.
Source:
https://www.otosia.com/berita/read/4745659/touring-motor-untuk-pemula-perhatikan-hal-hal-ini https://www.idntimes.com/automotive/car/faiz-iqbal-maulid/pertama-kali-touring-motoran-hindari-3-kesalahan-ini https://otomotifnet.gridoto.com/read/233794192/baru-pertama-kali-touring-ini-daftar-persiapan-yang-harus-anda-lakukan
https://www.harapanrakyat.com/2023/02/tips-touring-dengan-motor-matic-agar-aman-dan-nyaman/
